Tutorial
Mengatasi Error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG

DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG adalah salah satu jenis error koneksi jaringan yang sering muncul saat mengakses situs web menggunakan Google Chrome. Error ini menunjukkan bahwa ada masalah dengan sistem DNS (Domain Name System) yang tidak dapat menemukan server web yang terkait dengan nama domain atau alamat IP yang Anda akses. Sebagai hasilnya, situs web tidak dapat dimuat dan Anda akan melihat pesan kesalahan seperti “Situs ini tidak dapat dijangkau”.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail mengenai DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG, termasuk pengertian, penyebab, dan cara mengatasi error ini. Mari kita mulai!
Pengertian DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG
DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG merupakan kesalahan koneksi jaringan yang terjadi ketika sistem DNS gagal dalam menyelesaikan proses penghubungan antara nama domain/URL dengan server web yang terkait. DNS berfungsi sebagai buku alamat internet yang mengarahkan lalu lintas dan menerjemahkan nama server, URL, dan alamat IP ke server web yang sesuai.
Ketika Anda memasukkan URL ke dalam peramban (browser), proses resolusi DNS dimulai. Pada tahap ini, DNS mencari URL atau alamat IP yang sesuai dan menghubungkannya dengan server web. Jika ada masalah dalam konfigurasi DNS, proses ini akan gagal dan Anda akan menerima pesan error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG.
Penyebab DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG
Ada beberapa penyebab yang dapat menyebabkan terjadinya error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG. Berikut adalah beberapa penyebab umum:
- Kesalahan Konfigurasi DNS: Salah satu penyebab utama error ini adalah kesalahan dalam konfigurasi DNS pada perangkat Anda. Konfigurasi DNS yang tidak tepat dapat menghalangi koneksi perangkat Anda ke jaringan.
- Masalah Koneksi Internet: Jika Anda mengalami masalah dengan koneksi internet, seperti koneksi yang tidak stabil atau tidak tersambung dengan benar, maka Anda mungkin akan mengalami error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG.
- Konflik Aplikasi Pihak Ketiga: Beberapa aplikasi pihak ketiga dapat menyebabkan konflik dengan sistem DNS, yang akhirnya memicu terjadinya error ini. Aplikasi tersebut mungkin memiliki pengaturan yang tidak kompatibel dengan DNS atau mempengaruhi proses resolusi DNS.
- Cache Browser yang Rusak: Cache browser yang rusak atau terisi penuh dapat mengganggu proses resolusi DNS dan menyebabkan terjadinya error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG. Cache browser yang rusak dapat diakibatkan oleh penggunaan yang berlebihan atau file cache yang korup.
- Cache DNS yang Rusak: Cache DNS yang rusak juga dapat menjadi penyebab error ini. Cache DNS menyimpan informasi mengenai alamat IP dari situs web yang pernah Anda kunjungi. Jika cache DNS mengalami kerusakan atau file cache yang korup, maka proses resolusi DNS tidak dapat dilakukan dengan benar.
- Aplikasi Pemblokir Situs Web: Beberapa ekstensi atau aplikasi pemblokir situs web dapat mengganggu proses resolusi DNS dan menyebabkan error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG. Aplikasi tersebut dapat memblokir akses ke situs web yang seharusnya dapat diakses.
Cara Mengatasi DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG
Berikut adalah 11 metode yang dapat Anda coba untuk mengatasi error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG:
1. Restart Router
Langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah melakukan restart pada router Anda. Matikan router dan tunggu beberapa saat sebelum menghidupkannya kembali. Restarting router dapat membantu mengatur ulang koneksi dengan penyedia layanan internet (ISP) dan memperbaiki masalah koneksi yang mungkin terjadi.
2. Restart Perangkat
Selain restart router, Anda juga dapat mencoba untuk melakukan restart pada perangkat yang Anda gunakan, baik itu komputer, ponsel, atau perangkat lainnya. Restarting perangkat akan membantu menyegarkan sistem dan memulai kembali dengan kondisi yang lebih baik. Hal ini juga dapat membantu memperbaiki masalah koneksi dan mengatasi error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG.
3. Bersihkan Cache Browser
Membersihkan cache browser adalah metode yang efektif untuk mengatasi masalah dengan cache yang korup atau terisi penuh. Setiap browser umumnya memiliki fitur untuk membersihkan cache, dan untuk Google Chrome, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Klik pada ikon tiga titik yang terletak di pojok kanan atas browser.
- Arahkan kursor ke opsi “More tools” (Alat lainnya) dalam menu tersebut.
- Pilih opsi “Clear browsing data” (Hapus data penjelajahan).
- Pada jendela pengaturan yang muncul, pilih “Time range” (Rentang waktu) yang ingin Anda bersihkan, dan centang opsi “Cached images and files” (Gambar dan file cache).
- Klik tombol “Clear data” (Hapus data) untuk menghapus cache browser.
4. Matikan Antivirus dan Firewall
Beberapa software antivirus dan firewall dapat mengganggu koneksi jaringan dan konfigurasi DNS. Untuk mengatasi error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG, coba matikan sementara antivirus dan firewall yang Anda gunakan. Pastikan untuk menyalakannya kembali setelah mencoba solusi ini.
5. Nonaktifkan Aplikasi Pemblokir Situs Web
Jika Anda menggunakan aplikasi atau ekstensi pemblokir situs web, cobalah untuk menonaktifkannya sementara. Pemblokir situs web dapat mempengaruhi proses resolusi DNS dan menyebabkan error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG. Nonaktifkan ekstensi atau aplikasi pemblokir situs web dan periksa apakah error tersebut teratasi.
6. Hapus File Sementara
File sementara atau file temp yang disimpan oleh sistem operasi dan browser Anda dapat menjadi penyebab error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG. Hapus file sementara tersebut dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Tekan tombol Windows + R pada keyboard untuk membuka jendela “Run”.
- Ketik “%temp%” (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter.
- Akan muncul jendela dengan daftar file sementara. Pilih semua file dengan menekan tombol Ctrl + A, lalu tekan tombol Delete pada keyboard.
7. Flush DNS
Melakukan flush DNS dapat membantu memperbaiki masalah dengan cache DNS yang rusak atau tidak valid. Untuk melakukan flush DNS di Windows, ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka Command Prompt sebagai administrator.
- Ketik perintah “ipconfig /flushdns” (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter.
- Tunggu beberapa saat hingga proses flush DNS selesai.
8. Ubah Setting DNS
Jika semua metode di atas tidak berhasil, Anda dapat mencoba mengubah setting DNS pada perangkat Anda. Anda dapat menggunakan DNS publik seperti Google DNS, OpenDNS, atau Cloudflare DNS. Untuk mengubah setting DNS di Windows, ikuti langkah-langkah berikut:
- Tekan tombol Windows + R pada keyboard untuk membuka jendela “Run”.
- Ketik “ncpa.cpl” (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter.
- Pilih koneksi yang sedang Anda gunakan, kemudian klik kanan dan pilih “Properties” (Properti).
- Pada jendela properti, pilih “Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)” dan klik tombol “Properties” (Properti).
- Pilih opsi “Use the following DNS server addresses” (Gunakan alamat server DNS berikut) dan masukkan alamat DNS yang Anda inginkan (misalnya, Google DNS: 8.8.8.8 dan 8.8.4.4).
- Klik tombol “OK” untuk menyimpan perubahan.
9. Reset Pengaturan Jaringan
Jika semua metode di atas gagal, Anda dapat mencoba untuk mereset pengaturan jaringan pada perangkat Anda. Resetting pengaturan jaringan akan mengembalikan semua pengaturan jaringan ke konfigurasi default. Untuk mereset pengaturan jaringan di Windows, ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka Command Prompt sebagai administrator.
- Ketik perintah “netsh int ip reset” (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter.
- Setelah proses reset selesai, restart perangkat Anda.
10. Perbarui Alamat IP
Jika semua langkah di atas tidak berhasil, Anda dapat mencoba untuk memperbarui alamat IP pada perangkat Anda. Untuk memperbarui alamat IP di Windows, ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka Command Prompt sebagai administrator.
- Ketik perintah “ipconfig /release” (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter.
- Setelah proses pembaruan alamat IP selesai, ketik perintah “ipconfig /renew” (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter.
- Tunggu beberapa saat hingga proses pembaruan selesai.
11. Update Driver Jaringan
Jika Anda masih mengalami error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG, coba perbarui driver jaringan pada perangkat Anda. Driver jaringan yang tidak terbaru atau rusak dapat menyebabkan masalah koneksi jaringan. Anda dapat memperbarui driver jaringan melalui Device Manager di Windows.
Kesimpulan
Error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG dapat terjadi karena berbagai penyebab, seperti kesalahan konfigurasi DNS, masalah koneksi internet, konflik aplikasi pihak ketiga, cache browser atau cache DNS yang rusak, dan aplikasi pemblokir situs web. Untuk mengatasi error ini, Anda dapat mencoba beberapa metode seperti restart router dan perangkat, membersihkan cache browser, matikan antivirus dan firewall, nonaktifkan aplikasi pemblokir situs web, hapus file sementara, flush DNS, ubah setting DNS, reset pengaturan jaringan, perbarui alamat IP, dan update driver jaringan.
Jika masalah masih persisten setelah mencoba semua metode di atas, disarankan untuk menghubungi penyedia layanan internet (ISP) Anda atau mengonsultasikannya dengan teknisi jaringan yang kompeten. Dengan langkah-langkah ini, Anda dapat mengatasi error DNS_PROBE_FINISHED_BAD_CONFIG dan kembali menggunakan internet dengan lancar.
